Senin, 15 Februari 2010

jam televisi mulai berkurang bagi saya

uh...memang semakin hari semakin maju perkembangan dunia elektronik di indonesia. tidak dipungkiri dari setiap masa ke masa, tahun ke tahun selalu mengalami perubahan. perubahan dari segi media elektronik sampai penyampaian pesan elektronik yang terkadang mulai berlebihan. ambil sebagai contoh televisi, banyak statiun tv mulai bermunculan baik dijakarta maupun didaerah bahkan ada yg mulai mepositioningkan statiun telivisi sebagai gaya hidup dll. memang banyak berbagai keuntungan dengan adanya berbagai macam statiun televisi kita lebih dapat memperoleh informasi yang semakin luas dan akurat tiap detiknya melebihi media massa lainnya seperti surat kabar dan radio. juga mampu menyuguhkan beragam tayangan hiburan, yang mengajak masyarakat untuk sejenak melupakan himpitan persoalan pelik kehidupan seperti naiknya kebutuhan hidup, atau persoalan politik kenegaraan yang semakin porak-poranda.
kerugian dampak negatif yang ditimbulkan kotak sihir ini jauh lebih besar ketimbang keuntungan yang diberikan. Secara sporadis, televisi ini merusak mental sekaligus pola pikir anak-anak tanpa pandang bulu.televisi juga mengajarkan budaya komersil atau konsumerisme dalam diri anak-anak. Hobi menonton televisi juga memiliki dampak yang kurang baik bagi kesehatan badan.Tayangan keimanan semu.Televisi juga menghadirkan dunia yang aneh. sedikit penjelasan diatas mungkin hanya teori belaka sih. setelah liat televisi ya bakalan addict lagi. coba deh tengok acara program televisi sekarang dari pagi sampai malam acaranya gak ada yang berpendidikan buat informasi. program acara semata2 untuk hiburan bahkan media eksploitasi kaum marginal. sangat miris jika kita lihat berita berita yang dieksploitasi secara berlebihan dalam jangka waktu yang lama, setelah ada topik yang lain yang baru muncul topik yang lama segera ditinggal begitu saja. dari kisah kriminal yang maling ayam digebukin sampe mati masuk buih sampe kasus korupsi yang masuk sel bagai istana didalam penjara. andai saja media ini menjadi media keadilan yang tidak memojokan salah satu pihak tertentu semakin tersudut. bersifat netral sih memang media televisi tapi alangkah baiknya jika media televisi ini memperhatikan dari sudut pandang yang lemah.

ah, berikutnya acara hiburannya nih. klo kita simak bersama ada acara reality show, sinetron, musik, dan lawak. semuanya mengikuti pasar yang ada, konsepnya pun keliatannya tidak ada membuat mereka memberi hiburan yang berpola pikir maju malah semakin mundur..hahahhaa..coba kita lihat acara musik yang setiap pagi, yang nongol bandnya itu2 melulu cuma pindah statiun doang. karyanya tidak ada yang membuat kita jadi bangga, liriknya semakin mendayu2 saja..lagi2 kebutuhan pasar yang dilihat. sinetron, juga sama saja dari ceritanya cuma diulang2 sampe berapa season gtu hahaha..Sebuah stasiun televisi swasta nasional ada yang memiliki slot waktu tayang sinetron dalam sehari mencapai 7 jam. Waktu penayangannya pun berada di waktu utama, yakni pukul 18.00 s.d 22.00 malam. Jika kita mendefinisikan waktu utama sebagai waktu potensi paling besar pemirsa menyaksikan tayangan maka demikian tinggi penghargaan terhadap sinetron. perannya atau aktris juga hanya mengandalkan fisik belaka bukan cara dia kualitas dia berperan. itu dia yang membuat ibu2 dirumah jadi suka sama sinetron.dilihat bahwa pemirsa menginginkan tayangan sinetron drama, sinetron misteri/horor, serta tayangan gossip/infotainment untuk dikurangi karena dinilai tidak memberikan hiburan dan tidak mendidik. sekarang yang jadi pertanyaan adalah sampai kapan persepsi masyarakat akan berubah? untuk mulai menseleksi program acara mana yang akan ditonton?
saya akan mengurangi jam nonton televisi saya mulai dari sekarang...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar